Sakit jantung adalah pembunuh paling sadis. Setiap tahun, puluhan juta orang di dunia meninggal akibat penyakit ini dan ada jutaan orang yang divonis sebagai pengidap baru. Sayangnya, sebagian besar masyarakat belum tahu bahwa sakit jantung sebenarnya dapat dicegah melalui cara alami dan pengaturan pola makan.
Para ahli dari Eropa yang tergabung dalamEuropean Prospective Investigation into Cancer and Nutrition (EPIC) beberapa tahun terakhir ini melakukan studi mengenai pola dan asupan nutrisi di 10 negara Eropa. Riset ini juga menyusun cara atau strategi dalam menekan risiko mengidap penyakit pembuluh darah dan jantung.
Menurut peneliti dan pakar diet penulis Your Healthy Weight Loss Plan, John Phillip, hasil berbagai riset menunjukkan bahwa penyakit jantung dapat terbentuk sejak awal hidup seseorang dan kemudian berkembang menjadi ancaman mematikan saat mereka beranjak dewasa. Kabar baiknya adalah risiko penyakit jantung dapat dikendalikan dan dihindari dengan membuat perubahan sederhana pada gaya hidup dan diet seseorang.
Makanan olahan kini telah menjadi menu pokok setiap hari. Padahal, makanan ini mengandung karbohidrat sederhana yang mudah sekali diproses menjadi glukosa dan menyebabkan gula darah meningkat dalam waktu singkat. Inilah yang menjadi pemicu terjadinya resistensi insulin dan menyebabkan penebalan dalam lapisan endothelial pembuluh koroner. Disarankan untuk secara bertahap mengurangi makanan dari jenis roti, pasta, nasi, makanan bergula, dan semua makanan yang berbahan gandum atau jagung.
2. Batasi minyak nabati Omega-6.
Minyak nabati atau vegetable oil relatif stabil pada suhu ruang dan biasa digunakan dalam hampir seluruh proses pemanggangan dan pengolahan makanan untuk menambah aroma dan membuat lebih awet. Menurut para ahli, mengonsumsi minyak nabati secara berlebihan juga dapat memicu pelepasan zat kimia yang meningkatkan stres oksidatif dan memicu kerusakan pada sistem pembuluh darah. Sebaiknya hindari penggunaan minyak nabati untuk memasak dan batasilah menyantap makanan yang digoreng.
3. Jangan lupakan asam lemak Omega-3
Pola makan modern hampir tidak pernah memasukkan makanan sehat yang mengandung asam lemak Omega-3, yang sebenarnya pernah menjadi bagian dari diet manusia selama berabad-abad. Menurut para ahli, rasio yang ideal antara kandungan asam lemak Omega-6 dan Omega-3 dalam menu makanan 1:1.
Para ahli juga setuju bahwa kebanyakan orang di Eropa saat ini mengasup makanan dengan rasio 20:1. Alhasil, fenomena ini menimbulkan ketidakseimbangan dan memicu inflamasi yang bersifat sistemik. Saran dari para ahli, masukkan jenis-jenis ikan, seperti tuna, salmon, dan sarden, kacang-kacangan, dan biji-bijian untuk menyeimbangkan rasio asupan lemak Anda atau dengan cara mengonsumsi suplemen minyak ikan.
Post title : Hindari Sakit Jantung dengan 4 Cara Efektif
URL post : https://krangganweb.blogspot.com/2011/07/hindari-sakit-jantung-dengan-4-cara.html
URL post : https://krangganweb.blogspot.com/2011/07/hindari-sakit-jantung-dengan-4-cara.html
0 komentar:
Show Emoticons
Post a Comment